Biar Pasangan Takut Kehilangan Anda, Lakukan 4 Hal Ini

Bagikandakwah - Ketika sudah menikah tentu akan mengalami perasaan pasang surut pada pasangan, sebab manusia akan menemui rasa bosan sehingga perasaan cinta kepada pasanganpun tidak akan selalu berada di puncak namun akan selalu ada naik turunya. Terkadang pernikahan yang sudah berlangsung lama terasa hambar dan tidak sebahagia dulu masih baru kenal dan baru menikah sehingga membuat hati gelisah sedih galau dan bertanya-tanya ada apa dengan hubungan ini.

Menurut salah satu pakar hubungan, salah satu cara untuk menarik kembali perhatian pasangan adalah dengan cara meningkatkan perasaan takut kehilangan dan rasa khawatir.
Adam Lodolce, pakar hubungan dari AS juga pemilik YouTube khusus hubungan percintaan Sexy Confidence, mengatakan bahwa perasaan takut kehilangan dan rasa khawatir bisa merubah prilaku seseorang namun dengan catatan jika bisa diterapkan dengan benar bukan untuk membohongi. Hal ini bertujuan untuk membuat suami sadar bahwa ada istri yang harus diperhatikan, dirindukan dan jika tidak berbuat sesuatu bisa saja kehilangan.
Berikut ini 4 cara yang bisa dilakukan untuk membuat dia takut kehilangan Anda .
1. Percaya Diri dan Menyibukkan Diri Dengan Kegiatan Positif
Kebanyakan dari perempuan ketika sudah merasa kurang diperhatikan ia selalu mencari-cari perhatian atau malah membajiri pertanyaan baik secara langsung atau secara teks bahkan bisa jadi ada yang tidak berhenti menghubunginya. Hal ini dikarenanakan rasa percaya dirinya sudah menurun sehingga ia mulai berprasangka dan menduga-duga.
Menurut Ada, “Meskipun dalam keadaan seperti itu tetaplah harus percaya diri dan jangan sampai kehilangan percaya diri. Tetaplah menjadi wanita yang menarik, yang menyenangkan, punya kehidupan sendiri seperti sebelum anda bersamanya. Anda juga pasti memiliki kesibukan, maka dari jangan hanya memikirkannya, anda masih memiliki hobi, pekerjaan, teman, kehidupan sosial maka dari itu lebih baik fokuskan diri pada hal-hal yang demikian.
Ketahuilah bahwa suami anda juga merasa gerah dan merasa terkenang jika yang anda pikirkan hanya suami anda dan selalu pusing tentang dirinya. Jika anda asyik menimati dunia, menjadi istri yang berkarya, bertemu dengan banyak orang dan tidak bergantung kepada suami anda maka suami anda akan kagum kepada anda. Sehingga suami anda akan berpikir jika tidak memperhatikan anda maka suami anda akan kehilangan anda.
2. Mengurangi Intensitas Berkirim Pesan
Mengirim pesan dan menelpon suami memang bisa mengikat hatinya akan tetapi jika terlalu sering suami anda akan merasa risih juga. Justru jika ingin membuat suami anda takut kehilangan anda maka sebagai istri harus bisa mengatur intensitas pesan atau telpon.
Jangan sampai mengirim pesan lebih dari 2 dan 3 kali dalam sehari, kecuali ada hal yang sangat mendesak dan penting. Ketika mengirim pesan pun jangan langsung di balas, bukan untuk mempermainkannya namun karena ada hal lain yang harus anda kerjakan. Dan hal inilah yang mmebuat suami anda mencari-cari anda.
3. Mengatur Frekuensi Pertemuan
Jangan menjadi istri yang selalu ingin ikut suami. Sesekali anda harus memiliki waktu sendiri, lagi pula suami akan merasa bosan ketika istrinya ingin kemana pun ia pergi. Menurut Adrienne Everheart, pakar kencan dan penulis buku Powerful Proven Scripts to Increase Love & Desire dari AS.
4. Tampil Menarik
Nah, yang paling tidak kalah penting yakni dengan selalu tampil menarik didepan suami setiap saat. Semakin anda merasa nyaman terhadap tubuh anda sendiri maka anda akan semakin percaya diri. Untuk nyaman tidak harus bertubuh langsing apalagi seperti artis. Mungkin jika anda bisa tampil lebih feminim, berbeda dari biasanya, lebih segar, lebih rapi dan lebih harum, aktif kelaur pagi maka hormon endorfin keluar, sehingga bisa membuat anda ceria, segar dan lebih menarik. Suami anda pun tidak akan memanglinkan perhatiannya dan berkata tidak ingin kehilangan anda.
sumber : aura.tabloidbintang.com
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Biar Pasangan Takut Kehilangan Anda, Lakukan 4 Hal Ini